ECHO Esports berhasil memukau seluruh penggemar scene kompetitif Free Fire Indonesia setelah berhasil menjadi juara FFIM 2022 Spring.

Tampil gemilang dan mengesankan, ECHO berhasil meraih dua booyah dalam dua ronde sekaligus dari 6 ronde pertandingan pada hari Minggu (10/4).

Walau harus bermain terpisah dengan beberapa pemainnya pun, ECHO terbukti masih dapat mengatasi semua tim-tim lawannya.



Hal itu pun terbukti, di akhir klasemen Grand Final FFIM 2022 Spring jarak poin antara ECHO dengan tim-tim lainnya sangat jauh.

Termasuk dengan kandidat juara yang paling kuat dari musim sebelumnya, SES Alfaink. Hal itu pun membuat ECHO benar-benar mendominasi.

Selain itu, salah satu pemain mereka juga yakni ECHO Dutzz berhasil meraih predikat sebagai predator dalam turnamen ini.

Dutzz pun diketahui pernah berlatih dan bermain di bawah asuhan EVOS Junior (yang kemudian menjadi EVOS Immortal).

Menilai ECHO Esports layak sebagai juara, EVOS SAM13 yang turut hadir bersama dengan timnya memberikan tanggapan terhadap performa sang juara.

ONE Esports kali ini akan membahas beberapa hal terkait pandangan EVOS SAM13 terhadap ECHO Esports sebagai tim juara FFIM 2022 Spring.


ECHO Esports berhasil menjadi juara FFIM 2022 Spring, SAM13: “mereka layak dinobatkan menjadi juara”

Ditemui di sela-sela pertandingan Grand Final FFIM 2022 Spring, Saeful Muharrom atau SAM13 turut hadir bersama timnya EVOS Divine.

Kepada ONE Esports, SAM13 atau yang akrab disapa ‘bang ipul’ itu, memuji performa baik yang telah ditunjukkan oleh ECHO Esports selama babak Grand Final.

EVOS SAM13
Kredit: EVOS SAM13 (Instagram)

“Performa mereka sekarang tampak membaik, karena mungkin saat fase liga (FFML) kemarin mereka sempat terseok-seok juga, ditabrakin tim lainnya. Inilah saat nya mereka membuktikan diri untuk bisa menjadi juara, inilah akhirnya,” ujarnya.

Membahas tentang kekalahan di FFML S5 Divisi 1 kemarin pun, SAM13 menyatakan hal itu cukup jelas berpengaruh besar terhadap performa ECHO.

“Tentu ada (pengaruhnya), kemungkinan ada namun hal itu justru membuat mereka bersemangat bukan malah melemahkan. Mereka terus mengasah skillnya, latihan terus sampai sekarang itu cukup menarik,” sambungnya.

Lebih jauh, SAM13 juga menyebutkan ECHO Dutzz dan ECHO Kibaa sebagai beberapa player yang pernah berada di bawah asuhannya tentu sudah mewarisi banyak hal darinya.

“Karena ada dua player juga, yang pernah bersama-sama dengan saya (dulu) tentu memiliki motivasi juara yang sama seperti saya, ada yang mereka bawa,” ucap sang kapten.

Membahas tentang layak atau tidaknya ECHO Esports sebagai juara FFIM 2022 Spring, SAM13 menjawab mereka pantas untuk dinobatkan menjadi juara.

Hal itu merujuk kepada bagaimana beringasnya bagaimana luar biasa dominasi yang ECHO Esports tunjukkan sedari match pertama hingga match akhir pertandingan.

ECHO Esports
Kredit: ONE Esports (Cristian WS)

“Sudah pasti mereka layak dinobatkan sebagai juara (FFIM 2022 Spring). Hal itu terlihat dari bagaimana mereka demikian konsistennya dari awal hingga akhir, sudah pasti juara,” pungkasnya.


Selamat kepada ECHO Esports yang berhasil meraih gelar juara FFIM 2022 Spring sekaligus menjadi wakil Indonesia untuk berlaga di Play-Ins FFWS 2022 Sentosa.

Semoga nantinya juga, ECHO dapat bersaing dengan tim-tim negara lainnya dan menjadi finalis bersama dengan EVOS Divine.

BACA JUGA : Mengenal SES Alfaink: Muda bertalenta berambisi menjadi juara