“Mama aku di TI!“
Dunia esports Indonesia boleh berbangga diri karena dua insannya, Kenny “Xepher” Deo dan Matthew “Whitemon” Filemon, berhasil menembus salah satu turnamen esports termegah di sepanjang sejarah dunia, yaitu The International (TI).
Duo support Indonesia itu melakukan debutnya di TI bersama T1. Selain mereka berdua, ada dua pemain T1 lain yang juga melakukan debut TI di tahun ini. Tak hanya sampai di situ, keempat pemain debutan tersebut telah menampilkan performa yang luar biasa di babak penyisihan grup.
Performa pemain debutan TI10 di skuat TI jauh melebihi ekspektasi
Midlaner T1, Karl “Karl” Baldonivo, jadi pemain yang bersinar selama penyisihan grup, menurut dotabuff ia mencatatkan KDA cemerlang hingga menjadi yang terbaik dari semua pemain di turnamen dengan 10,08.
Pemain Filipina berbakat ini juga memuncaki statistik Kill dengan rata-rata 10,58 Kill di sepanjang 16 pertandingan penyisihan grup. Selain itu, ia menempati posisi keempat di GPM (gold per minute) dan ketiga di XPM (experience per minute).
Kredit: Dotabuff
Sedangkan duo support asal Indonesia, Kenny “Xepher” Deo dan Matthew “Whitemon” Filemon, juga unjuk kemampuan di TI10. Xepher memiliki rata-rata assist tertinggi di angka 17,58. Lalu Whitemon mengikuti tidak jauh di belakang, di peringkat kelima 15,92 assist per game.
Di bawah kepemimpinan Carlo “Kuku” Palad, yang telah mengikuti empat turnamen TI, T1 tampak sangat siap untuk melangkah jauh di Main Event TI10. Dan belum lama ini, T1 terus mempertahankan asa meraih trofi Aegis of Champion dengan mengalahkan tim kuat eropa Alliance.
- PSG.LGD pecahkan rekor game tercepat di TI10
- Analisis Noxville tentang meta Dota 2 di babak penyisihan grup TI10
Celoteh “mama aku di TI” trending di Twitter
Dalam sesi wawancara pasca pertandingan kontra Alliance dengan Jake “SirActionSlacks” Kanner, Xepher mengucapkan kalimat yang pada akhirnya menjadi trending di Twitter.
Pada awalnya prosesi wawancara berjalan normal seperti pada umumnya. SirActionSlacks memulai dengan pertanyaan “mengapa T1 memulai fase penyisihan grup dengan kekalahan lalu menutupnya dengan kemenangan beruntun? Apa yang terjadi dengan kalian?”
“Para penggemar T1 pasti sudah tidak asing lagi dengan kebiasaan kami memulai turnamen dengan hasil kurang memuaskan. Bahkan kami sebagai pemain juga menyadari hal itu dan belum bisa menemukan solusinya,” jawab Xepher sambil tertawa.
Kemudian momen unik terjadi ketika Xepher diberikan kesempatan untuk menyapa penggemar dari Indonesia mengingat ia adalah satu dari dua pemain Indonesia pertama yang berhasil menembus TI.
Pada kesempatan tersebut, Xepher berkata, “mama aku di TI.” Ungkapan itu kontan menjadi bahan perbincangan panas di kalangan gamer, bahkan celoteh itu menjadi trending di Twitter.
Selanjutnya T1 bakal menghadapi pemenang dari pertandingan antara Vici Gaming dan Evil Geniuses. Saksikan aksi Xepher dkk besok, Jumat (17/10) pukul 17.00 WIB. Semua pertandingan bakal disiarkan langsung di kanal resmi Twitch Dota 2 The International.
Apa kalian masih belum puas menyaksikan aksi Dota 2? Lihat film dokumenter Heroes of the Game yang dipersembahkan oleh foodpanda ini.
BACA JUGA: Jadwal Dota 2 TI10, hasil pertandingan, klasemen, dan cara menonton turnamen
