Tier One Entertainment yang menaungi organisasi esports Blacklist International, membuka peluang memasuki ranah esports Dota 2 dan Valorant. Hal ini telah diungkapkan secara langsung oleh CEO sekaligus salah satu pendiri Tier One Entertainment, Tryke Gutierrez.

Hal ini diungkapkan oleh Tryke Gutierrez melalui sebuah cuitan di akun Twitter-nya, bahkan ia memiliki impian terdekat dalam mengembangkan Blacklist International dengan membentuk tim Dota 2 dan Valorant. Kabarnya, hal ini akan ia lakukan dalam waktu dekat.

Tryke Gutierrez, CEO Tier One Entertainment, Blacklist International
Kredit: Tryke Gutierrez

“Apa yang saya impikan sekarang adalah tim Dota (2) dan Valorant Blacklist (International),” tulis Tryke dalam cuitannya.


Tryke ingin tingkatkan standar Blacklist International

Meskipun telah meraih kesuksesan bersama Mobile Legends dan menjadi salah satu organisasi esports terbesar di Filipina, hal ini tentu tidak akan membuat Tier One puas atau berhenti mengembangkan pamor Blacklist International. Mereka juga ingin merambah esports lainnya yang juga populer di Filipina, yaitu Dota 2 dan Valorant.

Di Dota 2, Filipina merupakan salah satu negara di Asia Tenggara penghasil player hebat. Di ajang The International 10 (TI10) lalu, ada lima pemain Dota 2 dari Negeri Lumbung Padi ini yang ikut bertanding, yaitu Carlo “Kuku” Palad, Karl “Karl” Baldovino (T1), Marc “Raven” Fausto, Djardel “DJ” Mampusti (Fnatic), dan Abed “Abed” Yusop (Evil Geniuses).

Sementara di scene Valorant, Filipina juga memiliki satu wakil di ajang pentas tertinggi, Valorant Champions 2021, dengan berhasilnya Team Secret (sebelumnya Bren Esports) lolos ke ajang tersebut.

Dengan musim DPC dan VCT 2022 yang masih cukup lama untuk bergulir, Tryke dan Tier One bertujuan untuk segera membentuk tim Dota 2 dan Valorant mereka. Tryke berharap untuk meniru kesuksesan tim Mobile Legends, saat pertama kali mereka melangkah lebih jauh ke scene esports kompetitif.



Tim yang telah dimiliki Blacklist International sejauh ini

Mobile Legends, Blacklist International, MPLI 2021
Kredit: ONE Esports

Sejauh ini, Blacklist International telah memiliki beberapa divisi esports, yaitu Mobile Legends, Legends of Runeterra, Call of Duty: Mobile, Free Fire (Malaysia), PUBG Mobile, dan Sausage Man.

Bagi penggemar esports, nama Blacklist International dari Tier One ini memang sudah tidak asing, terutama di ranah Mobile Legends.

Saat ini mereka memiliki yang dipandang sebagai salah satu tim paling diperhitungkan dan terbaik di dunia, terutama setelah menjuarai MPL PH Seasons 7 dan 8, dan menempati posisi kedua di MSC 2021 dan MPLI 2021.

BACA JUGA: Hampir sebulan setelah TI10, pemain Dota 2 Fnatic Filipina akhirnya pulang ke rumah