Sejak pertama kalinya diriilis pada 10 Maret 2020, perlahan namun pasti popularitas game Call of Duty (CoD): Warzone terus meningkat. Bahkan, kini game yang hadir di platform konsol dan PC itu telah berhasil melampaui 100 juta pemain di seluruh dunia.

Activision sebenarnya sangat jarang melakukan update soal basis pemainnya berdasarkan jumlah total pemain aktif yang masuk ke Verdansk untuk bertarung. Namun pada Oktober 2020, CoD: Warzone diketahui telah diunduh lebih dari 80 juta kali.

Popularitas CoD: Warzone ini juga diindikasikan oleh mampunya game ini mempertahankan kehadirannya yang kuat di Twitch sebagai gim terpopuler kelima selama sebulan terakhir, menurut Twitchmetrics.

Tayangan-tayangan CoD: Warzone memiliki rata-rata lebih dari 105.062 penonton dan memiliki puncaknya hampir menyentuh angka 319.000 penonton selama 30 hari terakhir.



Selain itu, kabar keberhasilan CoD: Warzone menembus angka 100 juta pemain ini juga datang hanya sehari sebelum event in-game besar berikutnya yang akan berlangsung pada 21 April, Operation: Rapid Sunder, hadir.

“Armistice Central Command (Komando Pusat Gencatan Senjata) akan berkomunikasi langsung dengan semua Operator dengan instruksi lebih lanjut, mulai pukul 12:00 Pasific Time pada 21 April,” kata sebuah posting blog baru-baru ini. “Kembali ke blog Call of Duty — dan ke Warzone — pada tanggal ini untuk menerima pembaruan.”

Selama beberapa pekan terakhir, zombie telah mengambil alih map Warzone. Update terbaru ini bisa saja menjadi “operasi pembersihan” untuk menghilangkan ancaman dari para zombie untuk selamanya.

BACA JUGA: CoD: Mobile World Championship kembali hadir dengan prizepool US$2 juta