Tencent Global Games dan Garena kini telah merilis detail dari rencana mereka untuk gelaran esports Arena of Valor (AoV) yang mereka ungkapkan jelang final Arena of Valor International Championship 2021 (AIC 2021).
Berkat umpan balik yang luar biasa dari para penggemar dan penonton global Arena of Valor, Tencent dan Garena telah memutuskan untuk mengubah kembali format turnamen yang akan mereka hadirkan pada 2022.
Diumumkan secara langsung oleh Lead of Global Esports Center dari Tencent Games Global, Bernd Gottsmann, akan ada banyak perubahan dari skema esports Arena of Valor pada 2022 yang akan menghadirkan banyak kesempatan bagi para pemain amatir untuk bisa mentas di panggung yang lebih tinggi, atau bahkan tertinggi sekalipun.
Rencana esports Aov pada 2022
Esports Arena of Valor pada 2022 akan mencakup lebih banyak turnamen amatir dan akan menghadirkan kembali turnamen di level provinsi serta kampus. Selain itu akan ada juga turnamen Regional Cups dan Semi-pro untuk memberi jalan kepada para pemain kesempatan bermain di level yang lebih tinggi lagi.
Hal ini akan menjadi warna tersendiri yang akan dihadirkan dari beberapa liga tertinggi AoV saat ini seperti RoV Pro League (Thailand), Arena of Glory (Vietnam), Garena Challenge Series (Taiwan), dan AoV Star League (Indonesia).
Di sisi lain, Tencent dan Garena juga berencana untuk menambahkan turnamen profesional ke enam benua berbeda: Eropa, Amerika Utara, Amerika Selatan, Asia Selatan, Afrika, Timur Tengah dan Afrika Utara untuk memberikan kesempatan kepada pemain baru dari seluruh dunia untuk membuktikan diri di panggung internasional.
Tak berhenti sampai di situ, Tencent dan Garena juga akan memanjakan penggemar AoV dengan menambahkan kompetisi content creator khusus agar penggemar dapat menyaksikkan idola mereka lebih banyak lagi.
- Piala Presiden Esports 2021 hadirkan para juara baru
- Vivo Keyd, pelopor banyak hal dalam perkembangan esports Brasil
Gelaran AWC dan AIC 2022
Arena of Valor World Cup (AWC) dan Arena of Valor International Championship (AIC) akan tetap menjadi bagian dari rencana esports AoV tahun depan, dengan menjadikan AWC sebagai turnamen terbesar di Arena of Valor.
Di AWC 2021, akan ada total prizepool sebesar US$10 juta atau sekitar Rp143 miliar. Jumlah ini merupakan yang tertinggi untuk satu gelaran turnamen di sepanjang sejarah esports game mobile.
Semua tim yang berhasil lolos ke AWC 2021 dipastikan akan mendapat hadiah sebesar US$250.000 (Rp3,5 miliar), dan tim yang berhasil menjadi juara akan mendapatkan tambahan sebesar US$3.500.000 (Rp50 miliar).
Sementara untuk Arena of Valor International Championship (AIC 2021), Tencent dan Garena juga akan menggandakan prizepool yang ada pada 2021 menjadi dua kali lipat pada AIC 2022 menjadi US$1 juta (Rp14 miliar).
Jadwal kompetisi esports AoV pada 2022
Seperti telah disinggung sebelumnya, pada 2022 nanti Tencent dan Garena juga akan kembali menghadirkan RoV Pro League (RPL), Arena of Glory (AOG), Garena Challenger Series (GCS), dan AoV Star League (ASL). Keempat turnamen tersebut akan berlangsung hingga Mei dan akan dilanjutkan dengan gelaran AIC 2022 pada Juni.
Setelah itu, akan ada turnamen profesional lainnya lagi yang digelar untuk menentukan tim-tim mana saja yang berhak untuk lolos ke AWC 2022 yang rencananya akan digelar pada Oktober.
Sistem penilaian baru
Turnamen esports AoV pada 2022 juga akan memperkenalkan sistem penilaian baru di beberapa turnamen. Setiap tim akan mengumpulkan skor dari semua kompetisi sepanjang tahun untuk menentukan tim dengan perolehan poin terbanyak.
Bagi Bernd Gottsmann, hal ini dipercaua dapat membantu para pemain amatir dan semi-pro untuk memiliki peluang hingga lolos ke AWC 2022.
Nantikan informasi lebih lanjut mengenai gelaran atau rangkaian acara dari esports AoV 2022 yang lebih detail lagi melalui situs resmi Tencent Global Games dan Garena.
BACA JUGA: Oktober 2021: Game mobile berpenghasilan tertinggi versi Sensor Tower
