Seperti apa cara EVOS Glory jinakkan ONIC?
Kemenangan EVOS Glory atas ONIC mencuri sorotan di awal leg kedua di mana sang Macan Putih sukses mengamankan kemenangan 2-0. Tentu kemenangan ini menjadi angin segar bagi EVOS setelah leg pertama yang kurang memuaskan.
Memang, EVOS Glory masih mencoba mencari formula terbaik dengan lineup mereka. EVOS tidak punya pilihan selain menang total di leg 2.
Namun, asa masih ada, EVOS Glory jinakkan ONIC pada Jumat (19/4). Kemenangan ini jadi awal yang baik membuka jalan menuju babak playoff.
Strategi EVOS berjalan dengan baik, sinergi antar pemain terjalin rapi. Tidak heran dengan mudah bagi EVOS Glory jinakkan ONIC 2-0.
Cara EVOS Glory jinakkan ONIC, Branz dan StrateG angkat bicara
Dalam interview pasca laga, ONE Esports berbincang dengan dua penggawa EVOS Glory, Branz dengan sang pelatih, StrateG mengenai kemenangan mereka.
Tampil bersinar dengan Harith, membuat Branz mendapat sorotan dalam laga epik menghadapi ONIC Esports.
Alasan Branz memainkan Harith pun sederhana. Menurut sang Gold Laner veteran, dirinya main Harith karena hero tersebut masuk dalam META.
“Karena Harith sekarang hero META. Pasti saya mainkan semua hero META. (Saya) harus siap main hero a[a saja (yang diatur) pelatih, harus siap,” ucap Branz eksklusif.
Branz menambahkan, dirinya penuh persiapan menghadapi ONIC Esports. Salah satunya bermain hero Harith secara konstan.
“Karena hero META, otomatis main ranked mainnya hero itu-itu saja,” tambah dia.
Dalam kesempatan terpisah, StrateG memaparkan bagaimana cara EVOS Glory jinakkan ONIC. Menurut StrateG, apa yang dilakukan ONIC sudah mereka antisipasi.
Salah satunya, cara ONIC memakai 2 fighter yang dinilai kurang efektif. StrateG menjelaskan bahwa staf pelatih EVOS telah mempelajari hal tersebut.
“Menurut saya (ONIC) tidak (memaksakan strategi), karena mereka sudah spam di scrim sama ranked. Saya juga pernah nonton mereka (main) live juga. Mereka banyak mainin 2 fighter, Kairinya main Granger, Roger,” tutur StrateG.
“Saya dan staf yang lain sudah menduga pasti mereka bakal main seperti ini, kemungkinan besar. Sebagai staf kami harus buat praduga begitu, kalau terjadi, dia (Kairi) main Jungler damage (atau) jungler tank kita harus seperti apa,” tambah dia.
Meski berhasil mengamankan kemenangan 2-0 atas ONIC, StrateG tidak jumawa. Sang pelatih memberi dukungan kepada ONIC, yakin bahwa mereka akan lebih kuat ke depan.
“Paling (ONIC) kurang maksimal saja. Lamban laun mereka akan kuat banget, memang (sekarang) kurang maksimal saja,” pungkasnya.
Ikuti akun resmi ONE Esports di Facebook, Instagram dan TikTok untuk mendapatkan kabar terkini esports, hasil pertandingan, gosip transfer dan update harian lainnya.
BACA JUGA : Jadwal MPL ID S13, format, hasil dan cara menonton
